SURVEY EHRA
Berdasarkan hasil Rapat di Dinas Kesehatan pada hari Selasa tanggal 7 September 2020 tentang pelaksanaan study EHRA (Environmental Health Risk Assesment) yaitu Penilaian Resiko Kesehatan karena Lingkungan, maka pada hari Selasa tanggal 6 Oktober 2020 di Pendopo Kecamatan Sempor dilaksanakan Sosialisasi mengenai hal tersebut. Narasumber dalam acara tersebut adalah Ibu Windi dari Puskesmas Sempor 1.
Masing-masing desa ditunjuk 3 kader kesehatan untuk mengikuti hal tersebut di Pendopo Kecamatan Sempor pada pukul 09.00 WIB, dan Desa Bejiruyung menugaskan kepada Ibu Suprihatin, Bu Miatun Solekhah, dan Ibu Wartini untuk mengikuti acara tersebut. Total peserta dalam pertemuan itu sekitar 27 peserta. Dalam acara tersebut dijelaskan tentang tata cara pengisian kuisioner EHRA, sehingga setelah acara berlangsung dapat segera untuk ditindaklanjuti. Tugas dari kader adalah untuk mewakili tim survey Penilaian Resiko Kesehatan Lingkungan, Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di wilayahnya untuk melakukan survey rumah tangga, menanyakan dan mengamati hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan rumah. Informasi ini akan membantu pemerintah kab/kota merencanakan programl lingkungan. Informasi yang diberikan akan terjaga kerahasiaannya dan tidak akan ditunjukkan kepada orang lain. Partisipasi dari masyarakat sangat penting bagi pembangunan lingkungan. Daftar sasaran survey EHRA Desa Bejiruyung berjumlah 40 KK.